CINTA OH CINTA
Ini Bukan Sajak Terbaik Untukmu | Aku Tak Punya Puisi Untukmu | Mungkin Inilah Satu-Satunya Sajak Yang Kurasa Tepat Untuk Kutuliskan Kepadamu | Jangan Percumakan Cinta Putihmu | Ijinkan Aku Mencintaimu | Tetes Sajak Dari Bawah Payung Mendung | O Rindu | Sajak Tak Akan Menghadiahimu Cinta Sejati

Home

Sajak Tak Akan Menghadiahimu Cinta Sejati

tak akan kau dapatkan cinta sejati di dalam puisi. cinta ada dalam hati, hidup hakiki. puisi bisa menjadi seekor bunglon yang merayap pada rantingrasa yang egois, walau parapujangga dan pendekarkata berparauparau berdarahdarah bernanahnanah memperjuangkan harga diri puisi sebagai bahasa nurani.

padamu aku berani bilang bahwa puisi juga hanya sebuah kendaraan serbamanfaat yang bisa membawamu ke tempat hiburan, tempat pendidikan, ke rumah leluhur, rumah ibadah atau ke kuil sembahsyahwat. tergantung hasrat sesaat. lantas cepat atau lambat akan membuatmu tersesat, kian sesat dan sangat sesat.

aku bisa beri bukti. sekerumunan pujangga merayu lawanjenisnya dengan bungakata dalam suatu masa. ketika kelopak cintafana berguguran dikelupasi kejenuhan, bungakata tinggal tangkai lapuknya saja. kala sama bungakata menguncup bahkan mekar merambah kamar lawanjenis lainnya pula.

percayalah, cinta sejati tak akan kautemukan di antara tamantaman kata. cinta sejati ada dalam hati, hidup hakiki, bukan untaikata sementara atau satu masa semata. ujilah satu kata hari ini dengan satu kata selanjutnya serta padukan katakata umbarannya dengan mitrabicara lainnya untuk menemukan emasnya cinta.

 

*******

babarsariyogya, 15 april 2003

[mungkin juga seperti ular.... bercabang, berbisa dan berbahaya...]

Selingkuh Susupi Sajak

aku baca liarlibidolelaki atasnama ekspresi dari puisi yang bukan tuju duaistri tapi malah menyelinap di rumahkontrakan bersama paraperempuannya.

aku baca pula riakliarlelaki dari secuilsajak yang terbingkiskan untuk sangpacar dan segudangsajaksejutarayu melimbahi bilik bantalguling gadisgelapnya

puisi telah ternoda

 

*******

babarsariyogya, 15 april 2003

[andai ibu cuma digombali bapak, lalu ditinggal ngabur setelah ibu dirasakannya membosankan.... ah.... terima kasih ayah, engkau bukan 'sastrawan' alias tukang obral gombal]

merayu gadis A, merayu gadis B, merayu gadis C dan gadis-gadis lainnya dengan membawa seikat sajak.... mungkin sebenarnya sudah beristri atau memiliki kekasih. anehnya, sebagian 'pengrajin sajak' itu mengutuk pejabat yang menyeleweng atau politik yang korup.